Wednesday, August 06, 2008

Kera atau Adam?

Berbagai kajian tentang asal usul manusia sudah menjadi perdebatan yang tak pernah ada habisnya antara kaum theis dan kaum atheis. Berabad-abad mereka saling mempertahankan pendapatnya masing-masing baik dengan menggunakan teori-teori yang mendukung atau hanya dengan omong kosong yang tak perlu.

Kaum atheis selalu mendasarkan pada pemikiran dan teori Darwin tentang evolusi yaitu bahwa manusia adalah berasal dari kera. Selama ribuan tahun bentuk fisik dan otaknya menyesuaikan, ini semua adalah tentang cara manusia untuk bisa bertahan hidup.
Kaum theis tetap berpegang teguh untuk tidak mempercayai teori evolusi, mereka cenderung merujuk asal usul manusia adalah dari Adam yang berdasarkan dari satu sumber saja yaitu kitab suci.
Dua pandangan ini tidak pernah menemui titik temu, satu sama lainnya tetap bertahan pada pandangannya masing-masing yang ternyata pandangan-pandangan ini mempunyai kekurangan satu sama lainnya.
Seperti contohnya pada teori evolusi kaum atheis, jika ini memang benar kenapa masih ada makhluk yang disebut kera pada hari ini sementara manusia telah begitu maju dalam peradabannya, apakah hewan ini adalah sebuah evolusi manusia yang gagal?
Lalu beralih kepada pendapat kaum theis bahwa manusia pertama adalah Adam lalu beranak pinak dan menjadi kaum yang berbeda-beda sampai sekarang ini. Lalu pertanyaannya dimanakah Adam pertama kali muncul? Kenapa tidak ditemukan peninggalan-peninggalan dan rantai sejarah yang menguatkannya.

Mungkinkah suatu saat dua pandangan ini menemui titik temu? Aku tetap berharap, manusia akan mempunyai pengetahuan yang terus berkembang untuk bisa menjawab begitu banyak pertanyaan yang terjadi di dunia ini.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home