Thursday, December 16, 2004

tik tak tik tak di dinding

sorry agak maksa pake judul itu, ngepas-ngepasin.
Tapi jangan salah gue bikin judul kayak gitu karena gue asal, ada konsep dibelakangnya kok.

coba deh kita analisa.

Sebenarnya itu diambil dari syair lagu jaman kecil yang menurut gue bagus sekali dan punya kekuatan untuk bisa diterima otak dan kuping siapapun,..hangat, riang, dan familiar. Kayaknya semua orang sudah pernah melihat binatang cicak lagi merayap-merayap di dinding untuk mencari mangsa atau sekedar hang-out mencuci mata lihat2 dunia luar. Ini sepenggal syairnya : "cicak-cicak di dinding, diam-diam merayap...bla bla bla".
Nah sepenggal syair itu gue pake buat jadi judul postingan ini.

Terus darimana asal kata tik tak tik tak, mari kita ulas.
Waktu identik dengan jam, jam identik dengan bunyi-bunyian sebagai pertanda bertambahnya setiap detik, menit atau hitungan jam dari waktu yang telah di lalui olehnya.Bunyi atau suara setiap jam berbeda beda, yang gue pake adalah salah satu bunyi jam yang familiar di otak gue yaitu : "tik tak tik tak".

Dan uniknya antara cicak dan jam punya kesamaan yaitu tempat-nya.
Secara umum dan salah satu kata pertama yang terucap dari mulut kita saat ditanyakan dimana tempat cicak dan jam adalah "di dinding". bener nggak?

Lalu apa maksudnya gue pake judul ini;
Sebenernya sekedar ngingetin dalam diri gue sendiri bahwa waktu terus berjalan.
Tanggal 2 desember sudah lewat begitu cepetnya eh sekarang sadar-sadar udah tanggal 16 aja, gak kerasa ya.
Klo buat yang lain sih terserah mo ngartiin apa aja, mo nganggep tuh judul gue dedikasikan buat sang cicak atau pada sang jam yang sama-sama di dinding tentu saja.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home